5 RAGAM JENIS TANAMAN HERBAL TRADISIONAL DAN MANFAATNYA
Tanaman Obat – Apa itu tanaman obat? Tanaman obat, tumbuhan obat atau pohon obat adalah semua jenis tumbuhan yang diketahui memiliki kandungan senyawa yang bermanfaat dan berkhasiat untuk mencegah, meringankan atau menyembuhkan suatu penyakit. Pemanfaatan tumbuhan sebagai obat herbal telah dilakukan sejak zaman prasejarah. Pada zaman dahulu manusia sangat bergantung pada tumbuhan yang diketahui memiliki efek sebagai obat untuk mengatasi berbagai jenis penyakit pada manusia. Di Indonesia sendiri nenek moyang kita telah lama memanfaatkan tumbuhan tertentu sebagai obat. Ratusan jenis tanaman obat sesungguhnya banyak terdapat disekitar kita, bahkan mungkin kita sudah sangat familiar dengan tanaman-tanaman tersebut. Akan tetapi banyak diantara kita yang belum mengetahui manfaat dan khasiatnya untuk pengobatan.
Berikut ini Daftar 5 Jenis Tanaman Yang Berkhasiat Sebagai Obat;
1. ADAS (Foeniculum vulgare Mill)
Tanaman ini memiliki bermacam-macam sebutan daerah, misalnya adas (Jawa, Bali), adas manis (Minangkabau), das pedas (Aceh), adhas (Madura), hades (Sunda), adase (Bugis), rempuse (Makasar), popaas (Manado), denggu-denggu (Gorontalo), wala wungu (Sumbawa), kumpasi (Sangir Talaud) dan lain-lain. Buah adas memiliki rasa manis, pedas, berbau aromatik dan memiliki sifat menghangatkan. Bagian tanaman yang berkhasiat sebagai obat adalah buah, akar dan daunnya.
Kandungan dan Khasiat ADAS
Beberapa zat yang terkandung dalam adas, antara lain ; minyak asiri 0,3-6%, anethol 50-60%, fanchom, metilchavicol, dan anis keton. Selain itu, adas juga mengandung senyawa kimia, seperti kamfena, limonena, 1,8 sineol, arginin, p-sitosterol, dianethole, rutin, dan stigmasterol. Manfaat dan khasiat adas antara lain ; menambah daya tahan tubuh, obat influenza, anti-kholinesterase, mengatasi ejakulasi dini, merangsang ereksi, anastesi, merangsang keringat, penguat hepar, perangsang syaraf pusat, mencegah kemandulan, memperkuat daya hidup sperma, pemicu pengeluaran hormon androgen, melemahkan potensi sperma, merangsang
pengeluaran hormon estrogen dan menambah vitalitas.
2. AJERAN (Bidens pilosa L., Bidens leuchantha Willd., Bidens sundaica BI.)
Tumbuhan anjeran memiliki nama daerah antara lain ; ambong-ambong (Melayu), ketul kebo, ketul sapi (Jawa), cinglancingan (Madura), hareuga (Sunda), rai-raisu (Maluku) dan lain-lain. Tanaman ini memiliki rasa pahit dan bersifat mendinginkan. Bagian tanaman anjeran yang dapat dimanfaatkan sebagai obat adalah bagian akar, daun tanaman dan seluruh bagian tanaman. Tanaman anjeran dapat digunakan untuk pengobatan luar maupun pengobatan dalam.
Kandungan dan Khasiat ANJERAN
Beberapa kandungan yang terdapat pada tumbuhan ajeran di antaranya phytosterin 8. Manfaat dan khasiat anjeran antara lain sebagai anti-piretik (penurun panas), antiradang, menghentikan pendarahan, melancarkan peredaran darah, dan sebagai astringen. Anjeran dapat digunakan untuk mengobati radang kulit, luka gigitan ular, luka memar, wasir dan penyakit kulit seperti gatal-gatal. Untuk pengobatan dalam, anjeran bermanfaat mengatasi demam, flu, sakit tenggorokan, infeksi hepatitis, menceret reumatik, sakit gigi, radang usus buntu.
3. ALANG-ALANG (Imperata cylindrica (L).
Alang-alang adalah tumbuhan liar yang memiliki berbagai macam sebutan daerah, misalnya neleleng laku (Aceh), rih (Batak), alalang (Minangkabau), lioh (Lampung), alang-alang (Jawa), ki eurih (Sunda), lalang (Madura), ambengan (Bali), halalang (Kalimantan), kalepip (Papua) dan lain-lain. Bagian tanaman yang dimanfaatkan sebagai obat adalah akarnya atau rimpang. Akar alang-alang memiliki rasa agak manis dan bersifat sejuk.
Kandungan dan Khasiat ALANG-ALANG
Beberapa zat yang terkandung dalam alang-alang, di antaranya manitol, glukosa, sukrosa, molic acid, citric acid, coixoi, orundoin, cylindrin, fernenol, simiarenol, anemonin, asam kersik, damar, logam alkali, saponin, tanin, dan polifenol. Manfaat dan khasiat alang-alang antara lain ; sebagai obat penurun panas, peluruh kencing (diuretik), menghentikan pendarahan (hemostatik), menghilangkan rasa haus, obat sariawan, mengobati panas dalam, mengatasi muntah darah, menghentikan darah mimisan, obat kencing nanah, radang ginjal
4. AVOKAD / ALPUKAT (Persea americana Mill.)
Tanaman yang memiliki buah ini memiliki beberapa sebutan daerah, misalnya apokad (Melayu), apuket (Sunda) apokat (Jawa) dan lain sebagainya. Tumbuhan apokad terutama bagian daunnya memiliki rasa kelat dan pahit. Bagian tanaman yang digunakan untuk pengobatan adalah daging buah, daun dan bijinya.
Kandungan dan Khasiat AVOKAD
Kulit ranting tanaman avokad memiliki kandungan beberapa zat kimia, antara lain minyak terbang/atsiri (seperti methyl chavicol, alphapinene), tanin dan flavanoid. Pada bagian daging buah avokad mengandung lemak jenuh, protein, sesqueterpenes, vitamin A, vitamin B1 dan vitamin B2. Manfaat dan Khasiat avocad antara lain untuk mengatasi darah tinggi, obat sakit kepala, gigi berlubang, obat kencing batu, kulit wajah kering, nyeri syaraf, nyeri lambung, sariawan, kencing manis.
5. ANDONG (Cordyline fruticosa (Linn.)
Tanaman ini memiliki beberapa nama daerah, misalnya hanjuang (Sunda), andong (Jawa), penjuang (Dayak), kayu urip (Madura), endong (Bali) dan lain sebagainya. Tanaman andong memiliki rasa manis, hambar dan bersifat menyejukkan. Bagian tanaman yang digunakan untuk pengobatan adalah daun, bunga, akar dan seluruh bagian tanaman.
Kandungan dan Khasiat Tanaman ANDONG
Tumbuhan andong diketahui memiliki manfaat dan khasiat untuk mengobati berbagai jenis gangguan kesehatan. Kandungan kimia dari tumbuhan ini belum banyak diketahui. Namun tumbuhan ini telah banyak digunakan dan terbukti mampu mengatasi berbagai penyakit, antara lain menghentikan pendarahan, menyejukkan darah dan mengatasi bengkak karena memar (antiswelling). Manfaat lainnya dari tumbuhan ini adalah untuk mengatasi kencing berdarah, mencegah keguguran, wasir berdarah, nyeri lambung, nyeri ulu hati, tuberkolosis (TBC), mengatasi terlambat haid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar